Rabu, 14 Juli 2021

RUBRIK GEOSCIENCE

 

Medan karst

Sekitar 0,08% kawasan di Inodesia ditutupi oleh bentang alam karst, bahkan salah satu tower karst di Indonesia di nobatkan sebagai yang terbesar dan terindah kedua setelah China selatan. Tower karst ini  berlokasi di taman nasional Bantimurung Bulusaraung, Sulawesi Selatan. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan bagi para warga Indonesia karena pada dasarnya kawasan karst merupakan salah satu ekosistem yang sangat kompleks yang saling berkaitan satu sama lain. Disepanjang dinding gua  kamu bisa menemukan banyak sekali cerita cerita kehidupan di masa lalu. Sungai-sungai bawah tanah yang mengalir menjadi sumber kehidupan bagi flora dan fauna sekitarnya. Batuan gamping yang merupakan ciri khas utama bentang alam karst ditambang dan dijadikan nilai ekonomis bagi kehidupan manusia. Ada banyak sekali pelajaran yang dapat kamu ambil. Jikalau kamu ingin meneliti bentang alam karst. Jadi apa sih itu sebenarnya bentang alam karst?

Bentang alam karst merupakan kawasan yang terdiri dari batuan kapur yang berpori sehingga air dipermukaan tanah selalu merembes dan mengalir masuk ke dalam tanah. Daerah ini dibentuk terutama oleh pelarutan batuan, kebanyakan batu gamping. Ciri morfologi dari bentang alam karst adalah adalah terdapatnya cekungan-cekungan tertutup (doline, uvala), gua, lembah buta, lembah kering, dan bukit sisa yang berbentuk kerucut atau menara. Ciri-ciri spesifik dari kondisi hidrologi karst adalah terdapatnya jaringan sungai bawah tanah, telaga, langkanya atau tidak terdapatnya sungai permukaan, dan terdapatnya mataair yang besar (Sweeting, 1972; Trudgill, 1985; White, 1985; Ford dan Williams, 1989;  Gielison, 1996).

Proses terbentuknya medan karst diawali dengan adanya tabrakan antar lempeng yang menyebabkan adanya gaya tektonik dan pada akhirnya menyebabkan sedimentasi atau sisa hewan dan tumbuhan yang mengandung kapur terangkat dari dasar laut (atau dari dalam bumi) menuju ke permukaan. Bagian yang terangkat ke permukaan itu kemudian berbentuk gugusan bukit batu kapur (gamping) di permukaan laut. Ada juga yang tidak sepenuhnya mencuat ke permukaan dan tertutupi oleh  permukaan tanah (endokarst). Pencuatan ke permukaan bumi ini kemudian membentuk sistem karst dan mengikuti  pelarutan dari unsur lainnya. Kemudian terbentuk sistem tersendiri, mulai terbentuknya perbukitan hingga lembah. Di bagian bawahnya memiliki sistem lain yang saling terhubung dangan sistem di permukaannya.

Kawasan karst merupakan bentang alam yang tidak dapat diperbaharui, jadi sudah semestinya kita sebagai warga Indonesia menjaganya dengan baik, agar tidak ada tangan-tangan jahil yang berani merusaknya, karena jika suatu ekosistem terganggu maka ekosistem yang lainnya juga turut merasakan dampaknya.

Sumber :

https://lokadata.id/artikel/ekosistem-kawasan-karst-tak-tergantikan

http://ksdae.menlhk.go.id/info/1104/the-spectacular-tower-karst.html

https://www.tni.mil.id/view-21909-mengenal-medan-karst-daerah-latihan-gabungan-tni-di-daerah-kaliorang-sangatta.html

https://lokadata.id/artikel/kawasan-karst-bukan-hanya-soal-gamping

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RUBRIK GEOSCIENCE

  SALAR DE UYUMI             Apa sih salar de uyumi? Salar de Uyuni adalah dataran garam terbesar di dunia yang terletak di barat daya Bol...