Kenapa Banda Aceh Rentan Terjadi Gempa ?
Banda Aceh diapit oleh dua patahan sumatera yang aktif, yaitu
segmen Aceh dan segmen Seulimum.Hal inilah yang menyebabkan Banda Aceh menjadi
kawasan yang rentan terjadi gempa.
Peneliti
Geological Hazard Research Group TDMRC Unsyiah, Muksin Umar menjelaskan, segmen
Aceh dan Seulimeum merupakan patahan Sumatera dari Teluk Semangko di Lampung
sampai ke Aceh. Patahan segmen Aceh memanjang dari Tangse
sampai ke Indrapuri, Mata Ie, Pulau Breueh, dan Pulau Nasi. Sedangkan segmen
Seulimeum, dimulai dari Seulimeum,Krueng Raya, hingga Sabang.
Peneliti Tsunami and Disaster
Migitation Research Center (TDMRC) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Ibnu
Rusdy juga menjelaskan, kondisi tektonik dan geologi Banda Aceh berada di atas
cekungan berusia Holosen (10.000). Berdasarkan kajian geologi dinilai masih
sangat muda.
Kawasan Aceh Besar sampai
Kota Banda Aceh itu disebut dengan cekungan Krueng Aceh yang masih berumur
muda. Ini terbentuk dari endapan alluvial terdiri dari kerikil, pasir, lanau
dan lempung dan semua tidak padat, melainkan lunak."Kelunakan endapan
alluvial muda ini akan menyebabkan terjadinya penguatan guncangan tanah
(amplifikasi) gelombang gempa bumi," kata Ibnu.
Sumber :
https://www.merdeka.com/peristiwa/pakar-ungkap-kenapa-aceh-rawan-terjadi-gempa-besar.html